KOTA BENGKULU || LINTAS NUSANTARA.ID – Guna mencegah terjadinya klaster penularan Virus Covid- 19 di sekolah saat pemberlakuan Pembelajaran tatap muka di sekolah. Dinas Pendidikan Kota Bengkulu terus memperketat penerapan Protokol Kesehatan di semua jenjang pendidikan mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menegah Atas (SMA). Bahkan Dispendik Kota Bengkulu terus Gencar melakukan Vaksinasi kepada ribuan Pelajar di Kota Bengkulu.
Hal tersebut Disampaikan Langsung Pelaksana Tugas (PLT) Kepada Dinas Pendidikan Kota Bengkulu Nopri Walihan Aksa, Menurutnya untuk saat ini hampir 100 persen sekolah di Kota Bengkulu, mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menegah Pertama (SMP) dan Sekolah Menegah Atas (SMA) hingga Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta telah menerapkan Pembelajaran secara Tatap Muka.
Dikatakan Nopiri Walihan Aksa, Dinas Pendidikan Kota Bengkulu telah berupaya semaksimal mungkin guna mencegah terjadinya klaster penularan virus covid- 19 di sekolah saat pemberlakuan pembelajaran tatap muka, Yakni dengan terus memperketat penerapan protokol kesehatan covid- 19 di sekolah dan membatasai jumlah siswa hanya 50 persen dari jumlah kapasitas ruang kelas.
Bahkan jam Belajaran siswa dalam sepekan untuk PTM hanya tiga hari dalam sepekan dengan durasi jam belajar setiap satu siswa tidak melebihi 4 jam dalam satu harinya. Selain itu setiap sekolah yang menggelar kegiatan belajar mengajar secara tatap muka diwajibkan mengantongi surat rekomendasi dari satgas covid- 19 Kota Bengkulu dan setiap sekolah harus telah memiliki sarana dan prasarana protokol kesehatan covid- 19 seperti tersedianya Thermogun, Hendsanitiser dan Tempat Mencuci Tangan.
“Nantinya Dinas Pendidikan Kota Bengkulu akan mengevaluasi secara berkala serta memonitor setiap sekolah yang menerapkan pembelajaran secara tatap muka dan akan menghentikan kegiatan Belajar Tatap muka jika ditemukan adanya siswa atau guru yang terpapar virus covid- 19,”Kata Nopri.
Sementara itu Dinas pendidikan Kota Bengkulu saat ini juga terus gencar melakukan suntik Vaksinasi kepada ribuan pelajar yang ada di Kota Bengkulu. Bahkan suntik vaksinasi ini dilakukan secara langsung ke setiap sekolah masing- masing dengan mengandeng Dinas kesehatan dan Puskesmas terdekat dari sekolah.
Sedangkan untuk ribuan tenaga guru yang ada di Kota Bengkulu tercatat telah hampir 95 persen telah selesai menjalani suntik vaksinasi covid- 19.
“Kita saat ini terus mengkebut kegiatan suntik vaksinasi di setiap sekolah-sekolah pasca luncing yang telah dilakukan beberapa waktu lalu, Untuk guru hampir 95 persen telah selesai menjalani suntik vaksinasi sebelum kbm tatap muka dimulai,”Unjar Nopri.
Saat ini wilayah Kota Bengkulu masuk dalam wilayah Zona Kuning Covid- 19 dengan tingkat resiko Rendah, Dengan jumlah kasus harian terkonfirmasi positif covid- 19 di Kota Bengkulu hanya antara 0 hingga 2 kasus baru saja setiap harinya. Sedangkan untuk tingkat pasien terkonfirmasi positif covid- 19 yang sembuh selama pandemi melanda mencapai 8.551 kasus. Kota Bengkulu sendiri saat ini menerapkan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 2.(Fee)
