Jalan Bak “Kubangan”, Warga Harap Program Seribu Jalan Mulus Terwujud

oleh -1,430 views
oleh
Kondisi jalan Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur berlumpur. Warga berharap ada pembangunan.(foto:Dok Facebook)

KAUR || LINTAS NUSANTARA.ID – Miris! kondisi jalan Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje Kabupaten Kaur bak ‘Kubangan’. Jalan penuh lumpur sangat sulit dilintasi kendaraan roda dua apalagi kendaraan roda empat. Warga yang mayoritas berprofesi sebagai petani ini sangat sulit membawa hasil bumi ke luar. Biaya ongkos angkut pun naik melebihi biaya transportasi antar kabupaten.

Kondisi jalan ini sudah terjadi sejak puluhan tahun silam. Hingga saat ini belum tersentuh pembangunan sama sekali. Butuh keahlian dan mental yang tinggi bagi petani untuk melintasi jalur lumpur tersebut.

Kondisi jalan Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje berlumpur.

Hanya jenis sepeda motor tertentu yang dapat melintasi jalur penuh lumpur ini. Padahal, warga sangat mengidamkan mencoba kendaraan baru lainnya. Namun, apalah daya harapan tersebut sirna dengan kondisi jalan yang sangat parah.

Ditengah kondisi serba modern ini, masyarakat hanya bisa menikmati lumpur setiap hari. Akses keluar masuk sangat sulit dan nyaris tak terlihat rapi. Beratnya medan yang harus dilalui menjadikan warga sekitar kuat dan terbiasa dengan kondisi alamnya. Tidak ada akses alternatif yang lebih ringan, hanya satu jalan ini yang menghubungkan dunia luar menuju Desa Tanjung Aur.

Petani mengalami kecelakaan akibat kondisi jalan licin.

Sesuai dengan motto Bupati Kaur, mewujudkan Bumi Se’ase Seijean ini ‘Berseri’ ada secercah harapan akan terlaksananya program seribu jalan mulus di Kabupaten Kaur.

“Masyarakat menaruh harapan dengan program seribu jalan mulus. Ada harapan menghapus kerinduan akan kondisi jalan yang lebih layak dilalui oleh masyarakat,” ungkap Suwarni (52) warga setempat.(amr)

No More Posts Available.

No more pages to load.