Viral !! Ajak Terobos Pos Penyekatan Eks Ketua FPI Aceh Ditetapkan Tersangka

oleh -3,782 views
oleh
Pelaku Mengajak Terobos Pos Penyekatan Polisi yang Viral Dimedsos (foto. Dok polda aceh)

ACEH BESAR||LINTAS NUSANTARA.ID – Video viral ajakan ramai-ramai menerobos penyekatan mudik, yang dibuat oleh mantan Wakil Ketua FPI Aceh (Organisasi Terlarang-red), Wahidin. Pelaku pembuat video ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan polisi.

Dirreskrimsus Polda Aceh, Kombes Margiyanta saat dikonfirmasi awak media mengatakan, sudah kita lakukan penahanan dan ditetapkan sebagai tersangka, kata dia Senin (10/5/2021) dikutif dari detik.com

Wahidin terlihat menggunakan baju tahanan berwarna oranye. Dia ditahan setelah ditangkap di rumahnya di Aceh Besar, Minggu (9/5) sore.

Polisi mengatakan, Wahidin membuat video itu karena tidak suka dengan pemerintah.

Menurutnya, pemerintah dan dirinya tidak sepaham. Larangan mudik sendiri dibuat pemerintah demi mencegah penyebaran virus Corona semakin meluas.

Sebelumnya, video Wahidin mengajak menerobos penyekatan mudik viral diberbagai media sosial.

Dalam video itu, terlihat Wahidin duduk di dalam mobil mini bus sambil memangku anak kecil.

“Kepada saudara-saudaraku semua yang sedang mudik di mana pun antum berada, terus mudik. Harus bersama-sama, ramaikan di tempat penyekatan-penyekatan,” ujar pria tersebut dari video beredar seperti dilihat pada Minggu (9/5).

“Lawan, terobos mereka, pulang, jumpai orang tua, jumpai ibumu, jumpai ayahmu, jumpai anakmu, jumpai sanak saudaramu. Minta keampunan dari Allah SWT, minta kerelaan, minta keridhoan kedua orang tua. Jangan pernah takut dengan rezim setan iblis yang sudah dikuasai komunis. Mereka bekerja untuk komunis,” tambahnya.

Dia juga berbicara mengenai Indonesia milik rakyat. Wahidin menyampaikan narasi mengenai toleransi dan menyebut ‘mereka’ ingin membungkam Islam.

“Jaga persatuan, pupuk persatuan, lawan rezim yang zalim ini. Terobos di mana semua tempat-tempat penyekatan, perbatasan-perbatasan. Indonesia milik kita, merdeka Indonesia dengan kalimat takbir. Allahuakbar. Kita sudah sangat toleransi, tetapi mereka tidak toleransi dengan kita, Islam. Mereka ingin membungkam Islam, ingin membunuh orang Islam, ingin menghilangkan agama Islam. Sebelum terlambat, bangkit, berjuang! Takbir, Allahuakbar!” ucap pria itu. (525)

No More Posts Available.

No more pages to load.