LINTAS NUSANTARA.ID, KAUR – Tujuh Kepala Keluarga (KK) perima manfaat Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Pelajaran II Kecamatan Tanjung Kemuning mengundurkan diri. Pengunduran diri tujuh KK ini dilatar belakangi perekonomian yang mulai membaik dan masih adanya keluarga yang jauh lebih layak menerima bantuan uang tunai dengan nilai Rp 300 ribu selama 12 bulan tersebut.
Dengan mundurnya tujuh KK ini maka Desa Pelajaran II tingga menyisahkan 35 KK yang masih berhak menerima BLT-DD. Selanjutnya, tujuh KK ini akan diusulkan pergantian nama calon penerima baru.
Sebelumnya, hasil Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 desa, 42 KK layak menerima BLT-DD. Namun, setelah pencairan bulan pertama, ketujuh mengundurkan diri sesuai permintaan sendiri kepada Satgas Covid-19.
Kades Pelajaran II, Rosmala Dewi, SE mengatakan, pengunduran diri penerima BLT-DD langsung dibahas dalam Musdessus bersama Satgas dan tokoh masyarakat yang dihadiri oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
“Adanya tujuh KK mengundurkan diri dari penerima BLT-DD ini maka dibahas dalam Musdessus,” ujar Kades Pelajaran II, Rabu (14/4/2021).
Sementara itu, ketua Satgas Covid-19 Desa Pelajaran II, Pajri membenarkan adanya tujuh KK yang mengundurkan diri dari kepesertaan penerima BLT-DD. Pengunduran diri tersebut, didasari permintaan sendiri dan disampaikan secara langsung dan tertulis kepada Satgas Covid-19 serta Kades.
“Surat pengunduran diri tujuh KK ini langsung ditindaklanjuti dengan Musdessus dan pengusulan nama pengganti,” ujar Pajri.(amr)
