Objek Wisata Ditutup Sementara, Omset Ratusan Juta Melayang

oleh -1,442 views
oleh
Objek wisata pantai Pengubaian Kaur Selatan. (foto. Yusman-LN)

KAUR || LINTAS NUSANTARA.ID – Kabupaten Kaur identik dengan objek wisata pantai yang eksotis. Setiap tahunnya, objek wisata pantai Kabupaten Kaur menyumbang omset ratusan juta. Namun, berbeda dengan perayaan lebaran Idul Fitri 1442 H tahun ini. Kebijakan pemerintah menutup sementara objek wisata menyebabkan omset ratusan juta ‘melayang’ terbawa angin.

Pemerintah secara resmi mengumumkan menutup objek wisata hingga tanggal 17 Mei 2021 dan kembali dibuka tanggal 18 Mei 2021. Kondisi ini sangat dikeluhkan oleh pelaku usaha. Baik, pengelolah objek wisata maupun usaha dagang lainnya yang kerap memanfaatkan moment lebaran di lokasi objek wisata.

Selain itu, pemerintah daerah juga mengalami pengurangan pendapatan pajak objek wisata. Disisi lain, kebijakan pemerintah ini bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 yang melonjak tajam di berbagai daerah. Bahkan, di Provinsi Bengkulu yang termasuk zona orange penyebaran virus corona.

“Kebijakan menutup objek wisata ini berdampak pada omset pendapatan dari sektor pariwisata. Baik pajak daerah maupun penghasilan pedagang,” ungkap salah seorang pedagang bakso, Suherman (44) warga Kecamatan Tanjung Kemuning kepada lintasnusantara.id.(amr)

No More Posts Available.

No more pages to load.