KAUR || LINTAS NUSANTARA.ID – Hujan deras kembali mengguyur Kabupaten Kaur, Sabtu (5/2/2022) siang. Akibatnya, air Sungai Luas kembali “ngamuk”. Luapan air sungai ini merendam puluhan hektare lahan kebun jagung dan pertanian lainnya.
Selain merendam tanaman, luapan air sungai juga merendam dapur rumah warga. Luapan air sungai ini dirasakan oleh warga Desa Tuguk, Desa Durian Besar dan Desa Ulak Bandung serta Desa Ulak Lebar Kecamatan Muara Sahung.
Informasi terkini diperoleh lintasnusantara.id, luapan air sungai di kawasan Desa Ulak Bandung dan Desa Ulak Lebar nyaris merendam rumah warga. Puluhan rumah warga terancam terendam banjir dengan ketinggian antara 30-50 CM.
Hingga berita ini diturunkan, team desa masih melakukan upaya evakuasi warga desa yang terdampak banjir. Turut dalam evakuasi ini, anggota kepolisian di bantu TNI.
Kades Ulak Bandung, Didi Hirawansyah, S. Pd kepada lintasnusantara.id mengatakan, luapan air sungai ini nyaris merendam rumah warga. Saat ini diupayakan evakuasi penghuni rumah ketempat yang lebih aman.
Arus air cukup deras menyapu semua yang dilaluinya. Karena itu, antisipasi air terus membesar harus dilakukan guna mencegah jatuhnya korban jiwa. Mengingat, hujan masih mengguyur cukup deras.
“Ya, air sungai yang meluap nyaris merendam rumah warga. Karena itu, Pemdes mengambil langkah antisipasi jatuhnya korban,” ujar Kades.
Ditambahkan Kades, diharapkan pemerintah dapat membangun talut bronjong penahan air di aliran sungai guna mengatasi banjir di kemudian hari.(med)
