KAUR || LINTAS NUSANTARA.ID – Aksi pencurian Tandan Buah Segar (TBS) kembali marak terjadi di wilayah hukum Kecamatan Tanjung Kemuning. Meningkatkan pencurian TBS ini masih dipicu oleh geliat ekonomi yang belum stabil.
“Pencurian TBS mulai kembali marak terjadi. Setelah sempat beberapa waktu meredah, namun kini meningkat. Pemilik kebun sawit pun dibuat pusing dengan pencurian tersebut,” ungkap Roki Pitung (36) pekebun sawit asal Desa Padang Leban Kecamatan Tanjung Kemuning, Jumat (15/10/2021).
Menurutnya, pencurian TBS ini sangat merugikan petani. Bukan hanya kehilangan TBS, namun pencurian ini juga menyebabkan kerusakan pada pohon kelapa sawit akibat cara panen yang kurang baik. Diharapkan, kondisi ekonomi mulai membaik dan berjalan seperti semula. Sehingga, mampu mengurangi pencurian.
“Perekonomian menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi pencurian TBS. Bahkan, bukan hanya TBS namun getah karet pun tak luput dari incaran pelaku,” ungkapnya.(amr)
